انما يعمر مسجد الله من امن بالله واليوم الاخر واقام الصلوة
واتى الزكوة ولم يخش الا لله٠ فعسى اولئك ان يكونو من المهتدين (التو بة ١٨
“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid
Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta
tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun)
selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk
golongan orang-orang yang mendapat petunjuk“
(QS. At-Taubah , ayat.18)
Untuk menjadikan cermin dalam memakmurkan
masjid perlu kiranya mentauladani Rasulullah SAW dalam memfungsikan masjid.
Fungsi dan peranan masjid sebagaimana pada masa Rasulullah SAW adalah sebagai
pusat berbagai kegiatan ummat Islam, tidak saja sebagai sarana untuk kegiatan
ibadah vertikal, akan tetapi di masjid pula Rasulullah SAW telah melakukan
kegiatan ibadah secara horisontal. Rasulullah SAW telah menjadikan masjid
sebagai pusat kegiatan dakwah, tempat menuntut dan mengkaji ilmu (ahlu
suffah), merawat orang sakit, menyelesaikan hukum li’an (hukum adat
istiadat), dan bahkan sampai mengatur sebuah politik strategi perang Rasulullah
SAW bermusyawarah di masjid.
0 komentar:
Posting Komentar